Politikus Golkar Terlibat Korupsi Rehabilitasi Gempa Lombok

Politikus Golkar Terlibat Korupsi Rehabilitasi Gempa Lombok

Politikus Golkar Terlibat Korupsi Rehabilitasi Gempa Lombok

Hariannusantara.comSeorang anggota DPRD Kota Mattaram ditangkap tangan oleh petugas Kejaksaan saat tengah bertransaksi sejumlah uang di sebuah restoran di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, pada Jumat pagi, 14 September 2018. Anggota Dewan yang diketahui bernama Munir dari Fraksi Golkar itu diduga akan menerima sejumlah uang untuk proyek rehab atau rehabilitasi sekolah pascagempa Lombok.

“Kami menangkap oknum anggota Dewan yang meminta-minta bagian dari proyek rehabilitasi sekolah pasca-bencana alam,” kata Kepala Kejaksaan Negeri Mataram, Ketut Sumedana, dalam konferensi pers pada Jumat pagi.

Tersangka Munir diamankan saat dia bersama Kepala Dinas Pendidikan Kota Mataram dan seorang kontraktor proyek rehabilitasi sekolah. Ditemukan uang tunai Rp 30 juta di lokasi penangkapan. Ketut menerangkan bahwa petugasnya sudah mengetahui gelagat penyimpangan dana rehabilitasi itu beberapa hari setelah gempa bumi mengguncang Lombok pada 29 Juli 2018. Oknum itu terendus berupaya meminta jatah proyek rehabilitasi pasca gempa. Tapi penangkapan baru dapat dilakukan hari ini saat transaksi berlangsung.

“Sebenarnya kami melakukan penangkapan kemarin malam. Tapi pelaku baru menerima uang satu juta rupiah. Ternyata pagi ini dia melakukan serah terima uang yang diminta oknum anggota Dewan. Untuk informasi oknum ini sering meminta jatah proyek. Begitu ada proyek, oknum ini sering meminta jatah,”  katanya.

Loading...

Baca juga:
– Kasus PLTU Riau-1 Berdampak Pada Elektabilitas Golkar
– Golkar : Tak Masalah Jika Ahok Di Dukung dan Maju Jalur Independen

Hal ini tentu saja menjadi perhatian khusus dari beberapa kalangan terlebih dana yang diselewengkan adalah dana untuk kepentingan sosial pasca gempa. Banyaknya kasus korupsi yang menjerat aparat negara tentu saja menjadi bukti bahwa krisis moral para pejabat memang harus banyak dibenahi.